Pagi ini ia menulis sebuah cerita bersambung yang ditulis dalam 100 episode, Ia memulainya dengan bagian yang ke-100, ia memulaimenulis cerita dari bagian akhir yang berjalanmundur ke belakang. (Flashback).
Sebelum memulai kisahnya, ia memasang foto masa kecilnya yang ditemukan terserak di almari buffet tua, ini dia :
Melihat foto ini, kenangannya melayang jauh ke belakang, masa-masa di tahun menjelang Reformasi. Orang bilang saat lengsernya Pak Soeharto Presiden RI.
aah,
“Apa peduliku dengan politik dan pemerintahan,” Pikirnya galau. Ia hanya memikirkan seorang wanita yang dilihatnya dari jendela bening perpusatakaan sekolah. Seorang Gadis manis yang dipujanya siang malam.
Gadis itu suka membawa-bawa melati tiap pagi, tiap sekolah, dan wanita itu kerap memberinya satu. ” Ambillah, melati ini wangi sekali,” Ucapnya wanita itu pada nya dengan wajah berseri.
))))))))))))))))))))))))))))) bersambung ((((((((((((((((((((
aku berbakat jadi penulis dengan bayaran mahal
SukaSuka
Assalamu’alaikum,
Selamat Idul Fitri 1430 H. Mohon Maaf Lahir dan Batin.
Taqabbalallahu minna wa minkum.
Otobiografinya tampaknya menarik, ditunggu kelajutannya.
Salam buat keluarga
abdaz & keluarga
SukaSuka
Selamat lebaran ya..maaf lahir batin.. Cerbungnya pendek banget ‘durasi’nya ya..
SukaSuka
keep writing 😀
kunjungan spesial idul fitri 1430 H ke sesama blogger 😀
mohon maaf kalo saya jarang kunjungan ke sini,
mohon maaf juga atas komentar tak berkenan,
dan mohon maaf atas segala kekhilafan ya bro..
selamat meraih kemenangan 😀
.
SukaSuka
wahh…aku ketinggalan ya..?? okeh ta baca lanjutannya…
SukaSuka
Ping balik: Cerita Bersambung (bagian 99) « ilyasafsoh.com